Friday, August 1, 2014

PERMINTAAN MAAF KATAK UNTUK KUPU KUPU


Alkisah disuatu tempat terdapat katak, kupu-kupu dan yang lainnya. Mereka berteman dan hidup berdampingan, hampir setiap hari mereka selalu bertemu. Suatu ketika, katak pun menaruh hati pada kupu-kupu karena keanggunannya.
 “Sungguh anggun kupu-kupu itu”, begitu batin’ si katak.

Apapun kelakuan maupun yang dilakukan kupu-kupu itu selalu terlihat indah dimata katak. Suatu saat katak berniat dan ingin sekali mendekatinya, walaupun begitu katak sadar bahwa dia tak punya harapan untuk mendekati kupu-kupu itu. Katak juga sadar bahwa dia tak punya sepasang sayap untuk bisa terbang. Maka katak pun mengurungkan untuk mendekatinya dan memendam harapan itu.

Pada suatu hari yang bahagia, katak pergi untuk berkunjung ketempat sahabatnya yaitu lebah. Si lebah ini mempunyai kebun bunga yang indah, katak senang bila berkujung ditempatnya. Melihat si katak, lebah pun menawari bunga pada katak.
“Hari ini adalah hari bahagia, ambilah bunga sebagai menghias rumahmu”, kata’ lebah.
“di rumah sudah ada”, jawab’ katak.
“kalo begitu, ambilah bunga untuk temanmu”, tambah’ lebah.
“tidak terima kasih, temanku katak semua. Mereka juga tidak suka bunga”, jawab’ katak.

Kemudian katak teringat pada kupu-kupu yang sangat suka dengan bunga, bahkan katak pernah melihat kupu-kupu itu membawa pulang bunga sebagai penghias. Karena teringat itu, maka tiba-tiba katak menarik kata-katanya.
“oiya lebah, ada temanku yang suka sekali dengan bunga”, begitu sambut’ katak dengan tiba-tiba.
“kalo begitu, rangkailah bunga untuknya”, jawab’ lebah.

Katak pun mengambil bunga untuk dirangkai, dari banyaknya jenis bunga yang dimiliki lebah ternyata tidak semua bunga boleh diambil untuk dirangkai si katak karena semua bunga dipakai dan digunakan untuk pesanan yang akan dijual. Katak hanya boleh mengambil bunga yang tidak digunakan dan hanya dua jenis bunga saja yang boleh diambil pada waktu itu.

Disaat lebah dan katak sedang sibuk, tiba-tiba ibu lebah datang melihat kegiatan kami. Lalu ibu lebah melihat si katak yang sedang kesulitan memilih bunga karena bunga yang diboleh diambil ternyata banyak yang rontok dan kering.

Melihat bunga si katak yang mungkin kurang indah, kemudian ibu lebah memberi satu jenis bunga untuk ditambahkan. Katak sempat menolak bunga dari ibu lebah, karena katak merasa sudah cukup dengan bunga yang dipilihnya. Ibu lebah tetap mendesak memberikan bunga itu agar bunga hiasnya tambah indah dan katak menerimanya.

Kemudian katak menambahkan bunga yang diberi ibu lebah untuk bunga hiasnya. Setelah selesai walaupun berantakan, kemudian katak menitipkan bunga hias itu pada lebah untuk diberikan pada kupu-kupu.
“sudah selesai?”, tanya’ lebah.
“iya, ini sudah cukup”, jawab’ katak

Melihat rangkaian bunga si katak kurang baik, lalu lebah meminta lebah penghias untuk memperbaikinya. Setelah diperbaiki lalu lebah memberikannya pada lebah pekerja untuk nanti diberikan pada kupu-kupu.
Katak pun pamit untuk pulang, lalu lebah mengijinkannya.

Beberapa saat kemudian, tiba-tiba ada kabar dari si capung. Capung adalah teman kupu-kupu dan katak. Capung memberi kabar pada katak bahwa kupu-kupu marah besar karena perbuatanmu. Perbuatan katak membuat malu kupu-kupu terutama dengan keluarga kupu-kupu.

Menerima kabar itu katak sangat terkejut dan bingung, apa kira-kira yang membuatnya marah dan malu atau mungkin karena bunga yang seadanya itu. Ternyata eh ternyata, pemberian itulah yang membuat kupu-kupu marah. Capung pun memarahi katak habis-habisan dan tidak percaya alasan apapun dari katak. Katak sudah mencoba menjelaskan yang terjadi, tapi sepertinya capung sudah larut dalam kemarahan.


Semua memang salah si katak, seharusnya katak menawari kupu-kupu terlebih dahulu sebelum memberikannya. Katak sama sekali tidak tahu bila akan terjadi seperti ini. Tak ada yang bisa dilakukan katak, sesekali katak memandangi bulan untuk sekedar melepas rindu dengan mentari yang mengingatkannya pada kupu-kupuKatak hanya bisa bergerak digelap malam diantara semak-semak dan bayang-bayang bebatuan dengan berharap akan ada keajaiban sehingga kesalahan yang dilakukan katak bisa dimaafkan.


Mohon Maaf Lahir dan Batin atas Segala Kesalahan
SELAMAT IDUL FITRI 1435 H

No comments:

Post a Comment